MEDIA
MONITORING
Pengertian
Adalah sebuah layanan pemantauan media menyediakan klien dengan dokumentasi, analisis, atau salinan konten media yang menarik kepada klien. Layanan cenderung mengkhususkan diri dengan jenis media, ukuran, geografi, publikasi, wartawan, edisi atau jenis konten. Meskipun pemantauan media lebih sering daripada tidak digunakan untuk menangkap isi editorial, kadang-kadang juga dapat digunakan untuk menangkap konten iklan. Monitoring terhadap media ini dilakukan secara terus menerus dan merekam dan mencatatnya secara terstuktur.
Tujuan
Tujuan
aktivitas monitoring seperti ini adalah untuk menemukenali dan mengantisipasi
atau mencegah.
Langkah Melakukan Monitoring
a. Menetapkan
tujuan dalam media monitoring
1) Waspada
terhadap pemberitaan negatif
2) Menyegerakan
respon terhadap komplain pelanggan
3) Kredibilitas
brand
4) Memantau
selera pasar
5) Identifikasi
kebutuhan pasar
b. Menetapkan
media yang akan dimonitoring
1) Jejaring
sosial
2) Online
media
3) Media
cetak
4) Televisi
5) Radio
c. Menetapkan
hal yang akan dimonitor dalam media monitoring
1) Berdasarkan
keyword
2) Nama
produk
3) Brand
4) Nama
kompetitor
5) Nama
produk kompetitor
6) Keywords
industry
7) Tagline
8) Update
taktik marketing
Bentuk Media Monitoring
a. Media
Clipping
b. Media
Tracking
c. Media
Content Analysis
Hal yang Harus Di Perhatikan
a. Sumber
Daya Manusia
b. Sumber
Daya Finansial
c. Kemampuan
Penelitian
d. Kemampuan
Analitik
Contoh Media Monitoring
a. Tujuan
Media Monitoring
Mengetahui kredibilitas brand.
b. Media
yang Dimonitoring
Media yang digunakan dalam monitoring
ini adalah media cetak, yaitu berupa koran.
c. Hal
yang Dimonitoring
Hal yang menjadi sorotan dalam
monitoring ini adalah berdasarkan keyword, yaitu Politeknik Negeri Madiun
d. Bentuk
Media Monitoring
Bentuk media monitoring yang digunakan
adalah media clipping.
Berikut ini adalah beberapa media
monitoring yang kami ambil dari beberapa koran yang meliput kegiatan-kegiatan
Politeknik Negeri Madiun
Radar Madiun, Jumat 1 Mei 2015
Kesimpulan :
PNM kembali ikuti ajang Kontes Robot
Indonesia Regional IV Jawa Timur yang diadakan di Stikom Surabaya. PNM ikuti 3
kategori robot yakni Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI), Kontes Robot Pemadam
Api Indonesia (KRPAI) Beroda dan KRPAI Berkaki. Kali ini tim aero PNM membawa
riset terbaru yakni robot seni Bambangan Cakil yang luwes dalam menari yang
diiringi dengan alunan musik dan kostum tari yang lengkap layaknya manusia.
Untuk robot KRPAI Beroda dan KRPAI Berkaki, PNM membawa robot rescue atau
penyelamat. Robot ini menggunakan baterai 12 volt dan dilengkapi sensor api
ultraviolet yang mampu bergerak dan menghindari halangan untuk mencari titik
api dan memadamkannya. Selain membawa tim robot PNM membawa dosen pembimbin robot
dan supporter sebanyak 50 orang. Tahun kemarin lawan terberat PNM adalah tim
robot dari ITS Surabaya. Namun, kali ini PNM yakin mampu mengalahkan tim robot
ITS dengan robot Bambangan Cakil kebanggaan PNM.
Jawa Pos, Sabtu 15 Mei 2015
Kesimpulan :
Kunjungan Kemenristek Dikti menyatakan
bahwa tidak akan ada lagi Perguruan Tinggi Negeri di Madiun setelah Politeknik
Negeri Madiun dan Akademi Perkeretaapian Indonesia. Apabila kedepannya PTN
tersebut tidak dapat menampung mahasiswa dari eks karesidenan madiun, maka akan
dibuka PTN di Ngawi dan Ponorogo. Muhammad Nasir juga menyampaikan bahwa PTN
minimal terakreditasi C sebelum pendaftaran mahasiswa baru. Apabila sudah
melakukan pendaftaran mahasiswa baru dan belum memenuhi akreditasi C maka harus
dimerger dengan perguruan tinggi setempat yang sudah terakreditasi.
Jawa Pos, Minggu 31 Mei 2015
Kesimpulan :
Dosen sertifikasi harus gigit jari
karena tunjangan dosen sertifikasi tak kunjung cair. Biasanya tunjangan dosen
sertifikasi diterima sebulan sekali, namun untuk 2 bulan terkahir ini belum
kunjung cair. Tunjangan tersebut terakhir diterima pada bulan Maret 2015. Mudji
Raharjo (Dosen Unmer) mengatakan bahwa masalah ini tidak tahu apa penyebabnya,
hanya saja beliau menilai bahwa adanya perubahan kementrian yang menaungi dikti
berpengaruh pada kebijakan penganggaran dan pencairan tunjangan.
Jawa Pos, Minggu 14 Juni 2015
Kesimpulan :
Ujian Masuk Politeknik Negeri telah
diselenggarakan PNM untuk kedua kalinya pada 13 Juni 2015 di Gedung Baru Kampus
Serayu PNM. Kali ini PNM membuka kesempatan untuk mahasiswa baru sebanyak 482
mahasiswa yang melalui 3 jalur yang berbeda. Yang pertama melalui jalur PMDK
diambil 40% yang telah dilaksanakan pada 9 Februari 2015 lalu, kemudian melalui
jalur UMPN juga diambil 40% yang sedang diselenggarakan saat ini, dan sisanya
jalur mandiri sebanyak 20%. Sementara itu PNM membuka jalur bidikmisi sebanyak
100 mahasiswa yang mana 50 mahasiswa diambil dari jalur PMDK dan 50 mahasiswa
diambil dari jalur UMPN. Untuk yang tidak lolos jalur UMPN bisa mendaftar
melalui jalur mandiri. Selanjutnya untuk daftar ulang PNM menggunakan cara
online. Memang saat ini PNM hanya membuka kesempatan 482 mahasiswa, namun
mungkin tahun depan kuota akan ditambah karena tahun depan Kampus II PNM di
Winongo akan selesai digarap untuk mahasiswa bidang Tata Niaga.
RADAR MADIUN, MINGGU 9 AGUSTUS TAHUN
2015
PNM Gelar Ujian Tulis Jalur Mandiri
Kesimpulan :
PNM membuka Pendaftaran Mahasiswa Baru
(PMB) dengan kuota sebanyak 482 mahasiswa melalui tiga jalur berbeda. Pertama
jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK) diambil 40 persen, kedua jalur
UMPN dengan kuota 40 persen dan jalur
mandiri hanya sediakan kuota 20 persen.
Radar Madiun 28 Agustus, 2015
Kesimpulan :
Politeknik Negeri Madiun berhasil
merakit dua mobil hemat energi yang akan mengikuti ajang IEMC 2016. Dua mobil
ini dirakit oleh himameto yang dibagi dalam 5 tim dua mobil ini dberi nama
cakra jagad dan optimus. Kendaraan cakra jagad ini beroda tiga dengan satu
kabin bermesin motor dengan bahan bakar pertamax yang dibuat seirit mungkin, 1
liter pertamax dapat menempuh jarak 117km dengan kecepatan 50km/jam. Sementara
kendaraan optimus beroda empat dan dalam
1 liter bahan bakar dapat menempuh jarak 103km dengan kecepatan 50-60km/jam.
Kedua kendaraan ini akan ikut bersaing dalam ajang IEMC 2016. Dan mahasiswa
berharap kendaraan optimus ini dapat ditingkatkan dari mesin konvensional
menjadi injeksi.
Jawa Pos, 1 September 2015
Kesimpulan :
Harian ini memuat kegiatan Pengenalan
Kampus Mahasiswa Baru yang dilaksanakan di Yonif Linud 501/Bajra Yudha. PKMB
ini diikuti oleh 428 mahasiswa baru Politeknik Negeri Madiun. Tujuan
dilaksanakannya PKMB di Yonif Linud 501 adalah untuk membangun jiwa korsa atau
semangat kearkraban antar mahasiswa. Menurut Direktur PNM, Budi Tjahjono, jiwa
korsa mampu menciptakan kedisiplinan, moril dan motivasi yang diharapkan bisa
menjaga nama organisasi atau kampus. Setelah selama tiga hari melaksanakan PKMB
di Yonif Linud 501/Bajra Yudha, pada hari ke empat akan dilaksanakan tanam
pohon. Pada kegiatan PKMB PNM kali ini, pihak Yonif Linud 501/Bajra Yudha
menerjunkan 30 personel yang terdiri dari pelatih dan pendukung.
Sumber: Jawa pos 3 september 2015
Kesimpulan:
Henry Adi Nugroho mahasiswa jurusan
akuntansi semester V Politeknik Negeri Madiun terpilih menjadi kakang kota
madiun tahun 2015. Direktur PNM bapak
Budi Thajhono berharap prestasi ini dapat menular kepada adik tingkat. Adi
terpilih menjadi kakang kota madiun setelah menyisihkan 125 peserta dari SMA
dan Perguruan tinggi sekota madiun. Selanjutnya adi akan mengemban tugas mempromosikan wisata
kota madiun selama setahun dan menjadi perwakilan Kota Madiun diajang duta wisata Jawa Timur tahun 2017.
Jawa pos, 4 September,2015
Kesimpulan :
Politeknik Negeri Madiun mengadakan
penanaman 202 pohon bersama maba PNM dan jajaran pejabat PNM. Kegiatan ini
diadakan di kampus II PNM jalan raya
ringroad winongo. Kegiatan ini bertujuan untuk membuat ruang terbuka hijau agar
mahasiswa nyaman dan tenang menerima kuliah di kampus baru dan sesuai dengan
kebijakan pemkot madiun menanam semiliar pohon. Pohon yang ditanam antara lain
mahoni,trembesi,gayam,dll. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan
PKMB bagi mahasiswa baru PNM yang diadakan selama seminggu.
Jawa Pos, Minggu 28 Oktober 2015
Kesimpulan :
Di era sekarang ini, mahasiswa dituntut
untuk menjadi generasi muda yang kreatif dan inovatif guna menghasilkan karya
yang bermanfaat. Dalam rangka memenuhi hal tersebut, Himpunan Mahasiswa Mesin
Otomotif (Himameto) dari Prodi Mesin Otomotif Politeknik Negeri Madiun (PNM)
menggelar kegiatan kreatif Polytechnic
Automotif Contest (PAC) pada Minggu, 25 Oktober 2015. Ajang adu kreatif
modifikator yang termasuk dalam serangkaian acara Dies Natalies ke-3 Politeknik
Negeri Madiun ini diikuti oleh 56 peserta dari berbagai kota besar. Ada 8
kategori class contest yang dilombakan, diantaranya class pemula, Mothai,
Fashion Dialy, retro custom, ceper fungsional, street racing lokal, street
racing matic dan street racing non matic. Tidak hanya mengedepankan tampilan
semata, motor modifikasi dalam kompetisi ini tetap aman untuk dikendarai.
Radar Madiun, Minggu 15 November 2015
Kesimpulan :
Sebanyak 60 mahasiswa UKM Seni dan UKM
Pencak Silat terlibat dalam kisah Banjaran Bedhah Mediun yang digelar pada
Jumat malam tanggal 13 November 2015 di Hall Politeknik Negeri Madiun.
Pementasan seni yang menggabungkan drama dan tari tersebut dikemas meriah
dengan lighting dan dekorasi panggung yang apik. Drama tari kolosal ini
menceritakn Adipati Mediun Rangga Jumena dan putrinya Retno Dumilah yang
berjuang melepaskan diri dari kekuasaan Panembahan Senopati Mataram. Dengan
kegiatan ini diharapkan akan mempertahankan nilai – nilai orisinil dalam
masyarakat dan menentukan tindakan untuk melestarikan kebudayaan.
Jawa Pos, 19 November 2015
Kesimpulan:
Harian Jawa Pos, pada tanggal 19
November 2015 memuat pengumuman atau iklan berupa Lomba Vocal Group dalam
rangka memperingati Dies Natalis Ke-3 Politeknik Negeri Madiun. Yang akan
dilaksanakan pada tanggal 26 November 2015 pukul 09.00 sampai dengan selesai.
Lomba ini dapat diikuti oleh perserta SMA sederajat dan juga Perguruan Tinggi
sederajat.
Radar Madiun, Jumat 27 November 2015
Kesimpulan :
Dalam serangkaian acara Dies Natalies
ke-3 Politeknik Negeri Madiun (PNM), sejumlah kegiatan kreatifitas mahasiswa
kembali di gelar. Kegiatan kreatifitas ini diusug oleh beberapa Unit Kegitan
Mahasiswa (UKM), salah satunya adalah UKM Musik yang menggelar acara Vocal
Group and Contest pada Kamis, 26 November 2015 di aula PNM. Lomba dengan tema State Polytechnic of Madiun Creativity of
Shining Voice ini diikuti 14 grup yang berasal dari SMP, SMA, SMK dan
Perguruan Tinggi. Lomba olah vocal ini digelar dengan harapan mampu mengangkat
vocal group di kota Madiun, agar nantinya Jawa Timur bagian barat ini memiliki
talenta yang siap mewakili lembaga maupun daerah.
Radar Madiun, Kamis 14 April 2016
Kesimpulan :
Dalam rangka membentuk mahasiswa yang terampil dan
profesional, Politeknik Negeri Madiun bekerja yang bekerja sama dengan Aston
Madiun Hotel and Conference Center menggelar pelatihan Table Manner bagi mahasiswa prodi Administrasi Bisnis (Adbis).
Pelatihan ini dilaksakan pada Rabu, 13 April 2016 di Hotel Aston dan diikuti oleh
128 mahasiswa Adbis. Pelatihan ini juga seusai dengan mata kuliah prodi
Administrasi Bisnis, yaitu Pengembagan Diri dan Kesekretariatan. Pelatihan Table Manner ini diharapkan mampu
membentuk pembawaan diri dan mempengaruhi kesuksesan karier seseorang serta
menjadikan seseorang percaya diri dalam berinteraksi maupun negosiasi bisnis
dengan orang penting atau kolega saat jamuan makan.













makasih ini sangat membantu. kalau boleh tau sumbernya dari buku apa ya?
BalasHapus